Rabu, 24 Mei 2017

SALATIGA SRAGEN VIA KARANG GEDE ? INI KONDISINYA

Perjalanan Dimulai!!!

Pagi semalam kira kira pukul enam empat lima, awak berangkat menuju Sragen. Dari info adik, tidak disarankan lewat jalan Gawan- Pungkruk, karena kawannya yang piyayi Gemolong saat ke Sragen, lewat Masaran. Tapi setelah awak tanya sama mas yang mbawa mobil, “”Wach kalau lewat Solo ketebihan pak“” .
Memang sich kalau ke Sragen lewat Solo, pada kecepatan yang sama dan kondisi sama -  sama tidak macet, selisih waktunya kira kira tiga puluh hingga lima puluh menit lebih lama. Ya sudah kita putuskan lewat jalur Karang gede, Gemolong Gabugan Pungkruk, kota Sragen.

Jalur Salatiga lewat Tingkir, Suruh hingga ds Redjosari, jalan sudah dan masih bagus, setelah Redjosari,  sudah banyak jalan yang berlubang, hingga jembatan Kalisat ( batas antara kabupaten Semarang dan kab. Boyolali ). Memasuki kabupaten Boyolali, jalan mulus lus lus, hot mix.  Sangat terasa perbedaan nya dengan jalan sebelumnya hingga sampai ds Miri, bila tidak salah, desa ini  masuk wilayah kab. Sragen. Lanjut  simpang empat Gemolong, pertokoan Gemolong,..... persis di depan SD Negeri satu Gemolong, kendaraan mandeg greg, antri. Rupanya persis simpang tiga Gemolong Plupuh, ds Klentang, ada pekerjaan pengecoran jalan hingga ds Peleman. Pantas saja macet nya lumayan jauh. Lepas dari kemacetan pertama, jalan yang masih aspal lama  hingga  turunan mBrumbung,  macet lagi, pengecoran hingga simpang tiga Plupuh.  Lepas dari kemacetan ini,  terkena macet lagi dimulai lapangan Gabugan, hingga simpang empat  ( pengecoran jalan juga ).



 
Klentang-Pleman

Perjalanan dilanjut , Gabugan nJono hingga sebelum jembatan Gawan lancar.  Karena jalan cor sudah kiri kanan. Nach dari simpat empat sebelum jembatan Gawan hingga Tenggak, jalan masih antri lagi. Tenggak, Taraman hingga Bulakredjo ( Sidohardjo ),  sudah cor kiri kanan sampai  persis di depan  masjid Bulakredjo. Dari depan masjid Bulakredjo sd Pungkruk jalan nya juelek sekali ( aspal yang terkelupas habis dan berlubang lubang, hedeeeh. Ampun dach. Karena di depan ada pekerjaan pengecoran jalan, jadi macetnya lumayan luaaama. Ada baiknya sampeyan belok menyusuri jalan kampung, biasanya diarahkan anak anak muda lengkap dengan kaleng cat nya. Tepatnya di ds Ngrangging. Susuri jalan kampung ini , tentunya super pelan pelan, belok kanan dua kali, maka sampeyan sudah sampai ke jalan besar semula, persis sebelum kantor kelurahan Sidohardjo.  Sidohardjo Pungkruk Kota Sragen lancar ( wong sudah jalan utama Solo Surabaya ).



Mbrumbung Simpang Tiga Plupuh

Karena keperluan awak di daerah Sine, oleh itu perjalanan lanjut via Gondang. Tahu sendirilah...ketika masih wilayah kabupaten Sragen, ds Tunggul, hingga Winong,  ya begitulah jalan nya, gak enak pulak mau awak tuliskan disini. Lepas  perbatasan dari kab. Sragen, masuk kab Ngawi, terasa kali bedanya, aspal jalan  nya hot mix, mulus lus kayak wilayah kab. Boyolali,  Karang gede – Miri, hmmmmm.....weleh weleeeeeh, kok bisa ya.

Siap keperluan di Sine, kembali ke Sragen. Karena sesuatu hal,  awak harus lewat jalur kota Sragen, ke Utara.   Tangkil , Kedungpit, Sapen,  Jati Tengah, Suwatu.  Terus terang bila lewat jalan ini,  harus benar -  benar luar biasa panjang usus kesabaran sampeyan. Begitu keluar dari Tangkil, Ngeluk hingga Jembatan Bengawan Solo, ds Kedungpit , dengan dialek  Sumatra nan hajab sampeyan dibuatnya. Dalane elek puoooool, nulis disini mrinding bulu halus awak. Setelah menunaikan  kewajiban hakiki  di Jatitengah serta istirahat sejenak, perjalanan awak lanjutkan.  Jatitengah  - Suwatu aman. Jalan sudah cor kiri kanan.  Tapi dari Suwatu - Gabusan - Bangle, hingga ds Buduran, gak usah ditulis lah. Malu. 

Oh ya....perlu awak infokan, sebelum ds Tanon bagi sampeyan yang membawa kendaraan jenis sedan, atau jenis lain yang per nya di buat ceper, harus super hati hati,  ada gundukan tanah dibuat melintang jalan lumayan tinggi.

Alhamdulillah....pukul enam belas tiga puluh, awak sudah sampai di rumah lagi, namun sejumlah tanya bergelayut di benak hingga larut , bagaimana dulur dulur awak  yang mau mudik lebaran lewat jalur  Salatiga -  Karang gede - Gemolong - Gabugan – Gawan - Pungkruk - Sragen ya. Sambil tengadah, dan ngurut dada, mugi kula lan panjenengan, mafhum. Aamiin. Bagaimana menurut sampeyan ?

Salatiga, 24 Mei 2017.
Salam, Harduk,-

3 komentar:

  1. Terimakasih infonya pakde, sangat bermanfaat...

    BalasHapus
  2. Best casino site in India - Lucky Club
    Best casino site in India! Read reviews, choose the best games, best bonuses and play top online casino games. Check more than 150 top games in luckyclub

    BalasHapus